Ibu dan Balita

Nikmatnya jadi ibu…..

Mau mandi ditangisin
Mau makan ditangisin
Mau shalat ditangisin
Mau ngaji ditangisin

Begitulah keseharian ibu dengan balitanya. Heboh tapi indah.

 

MasyaAllah, halangan mau ibadah datang dari anak. Mau tetap mempertahankan niat atau tergoda, mom?

Ga jarang….
Mandi biasa 20 menit di zip jadi 3menit, itupun sambil ngoceh dari dalam kamar mandi.
Makan sambil ngASI, langsung tersalurkan lemak mamak nak.
Shalat sambil gendong, ga lupa didahului adegan tarik menarik mukena.
Ngaji sambil berdiri.

Semangat mamak….
I love you to the moon and back 💅👄

salaam,
@anyseptiani

[anakTuwin] GTM – gerakan tutup mulut

Bismillah.. Assalamu’alaikum momies..

Salah satu kata horror buat para ibu kalau sudah ketemu GTM alias gerakan tutup mulut dari anak. Drama makan untuk anak bayi memang membutuhkan stock sabar segunung. Mau dicoba menu apapun anak mingkem kem rapeettt… Sampai lelah membujuk supaya mau buka mulut.

Kapan sih anak GTM?
Bisa kapan saja mom. Umumnya saat mau tumbuh gigi, tidak enak badan, nambah pinternya misalnya mau jalan, atau tidak suka dengan menu makanannya.

Trus bagaimana supaya anak ga GTM?
Pertama,
tarik napas inhale exhale… Berdoa dulu “Ya Allah, berikanlah kami para ibu stok sabar segunung.” Aamiin. ^^

Kedua,
Coba ganti menu. Ga mau nasi, coba kentang. Ga mau ceker ayam, coba ikan. Biasanya direbus, coba digoreng. Semangat! Pokoknya usaha ya mom.

Ketiga,
Naikkan tekstur ke lebih kasar atau turunkan lebih lembut. Yang biasa makan nasi, coba dibuatkan bubur. Yang maem bubur coba tim atau nasi.

Keempat,
Ganti alat makan. Biasanya bayi buka mulut lebar saat orangtuanya makan. Bisa dicoba nih mom. Pakai piring dan sendok dewasa, atau bisa juga disuapi dengan tangan. Cuci tangan sampai bersih dulu ya..

Gibran Zaidan 11 mo

Kelima,
Beri garam dan gula secukupnya. Menurut panduan yang saya tau, sebelum bayi berusia 1 tahun sebaiknya tidak diberikan gula dan garam. Alasannya karena ginjal bayi belum kuat menerima. Tapi yang namanya ibu pasti tau dong ukuran “secukupnya” untuk bayi, pasti ga akan disamakan dengan takaran orang dewasa. Gibran dan Zaidan mulai saya kenalkan garam di usia 11 bulan. Ehm, kalau biskuit beli juga terasa manis sih. Saya beri mereka biskuit usia 8 bulan. Disesuaikan aja ya mom.

Keenam,
Beri vitamin penambah nafsu makan sesuai anjuran dokter anak. Dsa anakTuwin sendiri tidak memberikan resep vitamin karena menurut beliau usia di bawah 1 tahun memang masih tahap berkenalan dengan rasa selain ASI. Tapi lagi-lagi karena mamaTuwin mentok, akhirnya diberilah vitamin untuk anakTuwin. Oiya, pemberian vitamin ini seperti candu. Ketika diberi vitamin, nafsu makan anak akan meningkat tapi begitu berhenti ya mogok lagi. Jadi mamaTuwin putuskan ga usah pake vitamin klo masih mau nyusu dan buah.

Ketujuh,
Ajak anak makan bersama orang tua. Biasanya cara ini ampuuuhhh… MamaTuwin makan, tiba-tiba si bayi ikut mangap.

Kedelapan,
Beri bumbu aromatik seperti kunyit, jahe, bawang, sereh, daun salam. Untuk momies yang belum mau mengenalkan anak dengan garam, bisa coba dengan bumbu dapur. sedaappp kok.

Kesembilan,
Sajikan menu saat hangat, jangan panas atau dingin. Dampingi dengan kuah atau sup. MamaTuwin biasakan tidak memberi minum disela makan. Bisa cepet kembung. Gantinya dengan kuah sup.

Kesepuluh,
Kembali baca poin pertama ya. Semoga semua Ibu Hebat selalu diberikan stok sabar berlimpah oleh Allah.

Ada yang mau ditambahkan? Silakan isi di kolom komentar ya mom….

Hari ini,
Gibran tutup mulut rapet
Zaidan maem disembur-sembur
MamaTuwin makan pakai sayur tahu santan mereka ikut dan lahapp banget.
Ga apa yang penting masakan sendiri yess…

With love,
MamaTuwin @anyseptiani
PakaiHIJABCom

[twinPregnancy] 22 weeks

“Do I look fat?” – scary question from mamatuwin.
“No! You’re so sexy” – papaptuwin reply.
Yihaaaaa…. I’m sexy *berbinar. Wajah bulat, perut bulat, kaki bulat, tetapi penuh kebahagiaan.

Cerita mengenai kehamilan kembar…

  1. Kamu ada keturunan kembar, Ny?
    Pertanyaan paling hits belakangan ini. Bahkan dokter pun menanyakan hal serupa. hhihii. Sebelumnya, kami (saya dan suami) ga tau kalau ada keturunan kembar, setelah cerita ke orang tua, ternyata mbah buyut dari keluarga bapak saya punya anak kembar (rd. anak mbah buyut aka adenya mbah putri). Walaupun generasi yang cukup jauh tapi masih ada keturunan kembar ya.
  2. Berat badan turun 5kg di trisemester pertama.
    Tulang-tulang yang semula tertutup lemak mulai nampak. Pergelangan tangan, tulang selangkangan, tulang pipi makin jelas. 49kg! Rekor paling langsing selama 9 tahun terakhir.
  3. Mual maksimal, minim muntah.
    Katanya hamil kembar maboknya parah. Ga juga tuh! selama hamil 22weeks ini ga lebih dari 5x muntah. Pemilih dan susah makan sih iya di 15 minggu pertama. Tapi begitu masuk usia kehamilan 16 minggu nafsu makan mulai membaik. Ga lagi lemas, lemah, lesu. Alhamdulillah sehat bugar…. Saya masih kuat masak lho selama hamil, alhamdulillah gizi malaikat-malaikat kecil bisa terjaga, begitupun dengan kebersihannya.
  4. Perkembangan perut mulai tidak terkontrol di usia kehamilan 17 minggu.
    Bahkan di usia 19w, perut saya lebih sexy dibanding kehamilan 25w. Wow! *lirik bumil sebelah waktu di RS.

    20 weeks pregnancy

    20 weeks pregnancy

  5. Tidur lebih cepat atau makan lagi?
    Perubahan di trisemester kedua sangat terasa. Semakin malam semakin besar keinginan untuk mengunyah, seperti ga ada kata kenyang ya anak-anak ibu. Tak apa, yang penting kalian sehat ya tuwin. Ayo makan yang banyaaakkk anak-anak!
  6. Berat badan mencapai 59kg di usia kehamilan 21w.
    Sudah naik 10kg dari trisemester 1 nih, rekor berat badan selama hidup 27 tahun terpecahkan! Papaptuwin sudah ga ngizinin saya menyentuh timbangan karena ekspresi kaget saya melihat angka yang tertera di sana. Dicopotlah baterai timbangannya oleh beliau.
  7. Papaptuwin merangkap tukang pijit selama masa kehamilan.
    Tangan, kaki, punggung, pinggang semua terasa pegal bahkan kadang kram. Selama hamil tidak diperbolehkan pijit, alhasil misua yang jadi tukang pijit pribadi. Bagian punggung dan pinggang cuma diisik-isik. Terbayang para bumil yang LDM (Long Distance Marriage), semangat yaa dear!
7 weeks pregnancy. they're twins!

7 weeks pregnancy. they’re twins!

Dua kali gagal di kehamilan sebelumnya dan kali ini diberi 2 sekaligus. MasyaAllah… sehat ya anak-anak 🙂  Semoga Allah berkenan mempercayakan anak-anak yang sehat badan, rohani dan mental, lengkap anggota tubuh, cerdas, cakep & cantik. aamiin.

@anyseptiani